Manfaat dan efek samping jus lidah buaya

Nama Sansekerta untuk lidah buaya adalah kumari, yang berarti 'putri', yang akan menerjemahkan berarti "muda / muda kecantikan". Aloe vera gel bisa sangat bermanfaat bagi kulit, membantu dengan kulit terbakar, gigitan serangga, ruam, luka, dan luka.

Ini adalah anti-jamur, anti-bakteri dan membantu dengan regenerasi sel. Ini pengetahuan umum bahwa penerapan gel lidah buaya ke kulit dapat meningkatkan penyakit kulit yang umum. Tapi, apakah Anda tahu bahwa jus lidah buaya bisa sama-sama efektif?

Jus lidah buaya mengandung manfaat anti bakteri. Hal ini dapat dilakukan dua kali sehari untuk manfaat kesehatan yang optimal. Membuat jus lidah buaya buatan sendiri dapat memastikan tidak ada aditif yang tidak sehat atau pengawet, terutama jika Anda menggunakan tanaman lidah buaya Barbadensis Miller yang  telah tumbuh sendiri. Aloe Barbadensis Miller tanaman adalah satu-satunya tanaman Aloe Vera yang berisi gel yang tepat untuk membuat jus Aloe Vera.

Manfaat jus lidah buaya 

Berikut adalah daftar manfaat jus lidah buaya yang dapat membantu Anda menghindari dan menyembuhkan penyakit.

•  Aids di eliminasi sembelit, bertindak sebagai pencahar alami 
•  Membantu pencernaan dan memudahkan sakit perut dan mulas 
•  Membantu mengatur gula darah 
•  Mendetoksifikasi tubuh dan usus 
•  Membantu dengan penurunan berat badan dengan meningkatkan tingkat metabolisme untuk    membakar lebih banyak kalori 
•  Meningkatkan sirkulasi 
•  Membantu dalam penyembuhan kerusakan jaringan internal
•  Mengatur tekanan darah 
•  Menghambat pertumbuhan tumor kanker 
•  Menurunkan kolesterol
•  Mengandung polisakarida meningkatkan kekebalan tubuh yang membantu mengurangi peradangan 
•  Meningkatkan vitamin dan mineral Intake 
•  Jus lidah buaya dianggap memiliki sifat anti-karsinogenik 
•  Sumber yang kaya asam amino 
•  Lidah buaya mengandung germanium, mineral yang membantu gangguan peredaran darah yang benar tubuh Anda 
•  Jus lidah meningkatkan oksigenasi darah, menjaga tubuh Anda terhadap stres oksidatif

Efek Samping Minum Jus Lidah buaya

Dianjurkan agar Anda minum tidak lebih dari 2-4 ons per hari jus lidah buaya. Menelan secara berlebihan akan menyebabkan efek samping, seperti disfungsi hati, mual dan reaksi alergi. Tetapi jika Anda mematuhi jumlah yang disarankan per hari, Anda akan melihat banyak manfaat yang indah.

Di bawah ini adalah beberapa hal yang dilakukan dan yang harus dihindari ketika minum jus lidah buaya yang dapat menyebabkan efek samping :

• Selalu periksa label sebelum membeli jus lidah buaya untuk melihat persentase lidah buaya di dalamnya. Ini akan mencegah Anda dari mengkonsumsi pengisi tidak sehat. 
•  Jika Anda memiliki rasa tidak nyaman setelah mengkonsumsi jus lidah buaya, berkonsultasi dengan dokter. Beberapa orang mungkin menghadapi reaksi alergi terhadap lidah buaya. 
• Kadang-kadang, lidah buaya dapat bereaksi dengan obat diabetes. Jadi Anda dapat meminta dokter Anda apakah aman untuk meminum jus lidah. Jika Anda mengkonsumsi jus lidah terus mencermati pada kadar gula darah Anda. 
•  Jika Anda menderita kondisi usus seperti penyakit Crohn atau Ulcerative Colitis tidak memiliki aloe lateks atau produk yang dibuat dari keseluruhan daun lidah buaya sebagai bertindak sebagai iritan usus. 
•  Jika Anda menderita wasir menjauh jus lidah karena dapat memperburuk kondisi. 
•  Selalu memiliki dosis yang benar dari lidah buaya, kelebihan dapat menyebabkan masalah ginjal yang parah. 
• Lidah buaya dapat mengganggu kadar gula darah selama atau setelah operasi. Jadi berhenti mengambil lidah buaya dua minggu sebelum operasi. 
• Lidah buaya dapat mencegah darah dari pembekuan; fungsi yang sama ini dilakukan oleh Sevoflurane, anestesi yang digunakan selama operasi. Sehingga meminum jus lidah buaya selama operasi dapat menyebabkan perdarahan yang berlebihan. 
•  Tidak pernah minum jus lidah buaya dengan Digoxin (Lanolin) sejak pencahar stimulan seperti aloe lateks dapat menurunkan kadar kalium dan meningkatkan efek samping dari Lanolin. 
• Lidah buaya dapat bereaksi dengan obat-obat oral dan mengurangi efisiensi. 
•  Fenugreek dan bawang putih tidak mencerna dengan baik dengan jus lidah. 
  
• Wanita hamil dan menyusui sebaiknya tidak mengkonsumsi jus lidah buaya, karena pencahar dan kualitas iritasi. Ini dapat merangsang kontraksi rahim pada wanita hamil, yang menyebabkan keguguran dan cacat lahir. 
• Wanita menyusui juga harus menahan diri dari mengkonsumsi jus lidah buaya, karena mengandung antrakuinon yang dapat menyebabkan diare. Hal ini juga dianggap tidak aman untuk anak-anak di bawah usia 12 tahun. 
• Orang, yang menderita sindrom iritasi usus dan masalah pencernaan, sebaiknya tidak minum jus lidah buaya, karena mengandung jumlah tinggi obat pencahar yang dapat meningkatkan keparahan masalah. 
• Minum jus lidah buaya yang belum diolah dapat menyebabkan dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh. Hal ini juga berubah warna urine menjadi merah muda atau merah dalam warna. 
• Konsumsi jus lidah buaya dapat menyebabkan tubuh untuk memproduksi jumlah yang berlebihan adrenalin, yang dapat berbahaya bagi orang yang menderita kondisi jantung. 
• Hal ini dapat menurunkan kadar kalium dalam tubuh, menyebabkan detak jantung tidak teratur, kelemahan dan otot lembut. Oleh karena itu, tidak dianjurkan untuk anak-anak dan orang lanjut usia. 
•  Mengkonsumsi jus lidah buaya, selama lebih dari satu tahun dapat menyebabkan pseudomelanosis coli, suatu kondisi yang meningkatkan risiko kanker kolorektal. Ada kemungkinan bahkan risiko karsinogenik jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi. 
• Jus lidah buaya membantu untuk menurunkan kadar gula darah dengan menurunkan resistensi insulin dalam tubuh. Dengan demikian, orang-orang yang menjalani pengobatan untuk hipoglikemia atau diabetes harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi jus lidah buaya. 
•  Overdosis jus lidah buaya dapat menyebabkan darah build-up di panggul, yang menyebabkan kerusakan ginjal. 
• Asupan aloe lateks dapat menyebabkan penipisan potasium dari sel-sel dari lapisan usus
• Penggunaan berkepanjangan jus lidah buaya dapat meningkatkan risiko sembelit.

Pada dasarnya jus lidah buaya sangat berbeda dari versi gel topikal, jadi pastikan label menetapkan digunakan sebagai suplemen makanan atau jus. Suplemen tidak dimasukkan melalui pengujian yang ketat sama seperti obat-obatan, sehingga tingkat keamanan tetap tidak diketahui.

Baca juga : Lidah buaya dapat mengatasi jerawat dan bekasnya

Konsumsi jus lidah buaya dapat menyebabkan interaksi dengan barang-barang lain seperti obat-obatan, jamu atau makanan, menurut American Cancer Society. Beberapa efek samping yang dilaporkan termasuk gangguan pencernaan, ketidakseimbangan elektrolit dan peradangan hati pada orang yang minum jus lidah selama lebih dari beberapa minggu. 

Seperti suplemen apapun, periksakan dengan dokter Anda terlebih dahulu. Cara terbaik bagi Anda untuk memiliki jus lidah buaya adalah untuk membuat secara sendiri Sehingga anda tahu itu segar. Tapi ingat untuk mencuci residu off kuning yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

Itu tadi sedikit info dari juarainfo semoga dapat memberikan pengetahuan dan supaya lebih berhati-hati dalam menggunakan lidah buaya,dan saran dari juarainfo sebelum minnum jus lidah buaya sebaiknya dikonsultasikan dulu kepada dokter/yang ahli dalam bidangnya. 

Tweet